Polsek Patangkep Tutui Cek Debit Air Sungai untuk Antisipasi Banjir

 

Polsek Patangkep Tutui, Polres Bartim,Polda Kalteng, melaksanakan kegiatan pengecekan debit air sungai Patangkep sebagai upaya preventif dalam mengantisipasi potensi bahaya banjir. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa, (02/01/2023), mulai pukul 15.30 hingga 16.00 WIB

Pengecekan ini dilakukan di aliran sungai Patangkep yang meliputi Desa Bentot, Ramania, dan Pulau Padang, Kecamatan Patangkep Tutui

Dalam pelaksanaannya, petugas piket yang terdiri dari Aiptu Didik Kardiono dan Aipda Rinto SH turun langsung ke lapangan untuk melakukan pengecekan intensitas curah hujan yang tinggi. Hasil pengecekan menunjukkan kondisi aliran sungai Patangkep mengalami kenaikan, dengan cuaca yang masih mendung dan kemungkinan adanya hujan yang dapat menyebabkan naiknya debit air di sungai tersebut

Desa Bentot, Ramania, dan Pulau Padang menjadi fokus utama pengecekan karena sebagian besar penduduknya bermukim di sekitar aliran sungai Patangkep. Oleh karena itu, ketiga desa tersebut memiliki potensi dampak bahaya kebanjiran yang perlu diantisipasi

Kapolsek Patangkep Tutui, Ipda Kharisma Daniel, S.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pihak kepolisian dalam memberikan perlindungan dan rasa aman kepada masyarakat

 "Kondisi alam yang tidak dapat diprediksi, seperti curah hujan tinggi, memerlukan kewaspadaan ekstra. Dengan melakukan pengecekan debit air, kami berharap dapat memberikan informasi dini kepada masyarakat dan pemerintah setempat untuk mengantisipasi potensi bahaya banjir," ujar Ipda Kharisma

Selama kegiatan berlangsung, situasi di lapangan dapat dikatakan aman dan kondusif. Polsek Patangkep Tutui juga menghimbau kepada warga masyarakat agar tetap waspada dan siap siaga guna menghadapi potensi kembalinya hujan yang dapat menyebabkan bahaya banjir

Kegiatan ini dilaksanakan dengan melibatkan personil Polsek Patangkep Tutui, seperti Aiptu Didik Kardiono dan Aipda Rinto SH, serta sarana prasarana berupa kendaraan patroli R-2.

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat terhadap potensi bahaya banjir semakin meningkat, dan upaya mitigas(pm)