Wapres Resmikan Masjid Hj.Andi Nurhadi dan AAS International Hospital di Kota Makassar: Harapkan Bawa Kemaslahatan Bagi Masyarakat.
Makassar, Radar Jakarta News.com.
Keberadaan ragam tempat ibadah menjadi simbol harmoni yang merangkum kebersamaan dan kerukunan antarumat beragama. Tidak terkecuali masjid yang menjadi bentuk nyata dari semangat persatuan, serta Rumah Sakit (RS) sebagai salah satu kebutuhan masyarakat.
Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma'ruf Amin mendukung penuh inisiatif Andi Amran Sulaiman (AAS) Foundation yang akan membangun Masjid Hj. Andi Nurhadi dan AAS International Hospital di Kawasan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).
Secara khusus, Wapres berharap keberadaan masjid dan RS berkelas internasional ini dapat membawa kemaslahatan bagi masyarakat sekitar.
"Saya mengajak seluruh pihak untuk mendukung pembangunan masjid dan RS ini, serta memastikan hasil pembangunan dapat terjaga dan terpelihara. Disamping pembangunan masjid dan RS ini berjalan lancar, selesai tepat waktu, dan kehadirannya menebarkan kebaikan dan kemaslahatan bagi masyarakat," kata Wapres
ketika melakukan Ground Breaking pembangunan masjid Hj. Andi Nurhadi dan AAS International Hospital, Jl. Kesadaran IV, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Senin (09/10/2023) sore.
Lebih jauh Wapres mengungkapkan rasa syukurnya sebab keberadaan masjid tersebut nantinya dapat menjadi Pusat Peradaban Islam yang menjadi kebanggaan bangsa.
"Saya merasa bersyukur karena ternyata di sini juga dibangun pusat peradaban islam yang akan menjadi kebanggaan kita bangsa Indonesia;" kata Wapres Ma'ruf.
Pada kesempatan tersebut, Wapres juga menekankan pentingnya keberadaan masjid dalam upaya membangun karakter generasi muda melalui optimalisasi penggunaan masjid yang tidak hanya digunakan untuk beribadah, namun juga untuk kegiatan yang menunjang produktivitas dan perekonomian masyarakat.
"Maka harus dimakmurkan, bukan hanya untuk sholat, tapi juga untuk berbagai kegiatan. Saya lihat ada ekonominya, ada kesehatannya, itulah yang saya sebut sebagai pusat peradaban yang harus kita bangun;" jelas Wapres ke -13 RI tersebut yang dilantik 20 Oktober 2019 lalu.
Menurutnya, tempat seperti ini diharapkan tidak hanya di bangun di tempat ini, tapi juga di tempat lain dalam rangka membangun Peradaban Islam.
Di akhir sambutannya, Wapres mengajak masyarakat untuk bersama - sama mendukung pembangunan masjid Hj. Andi Nurhadi dan AAS International Hospital yang akan menjadi pusat peradaban di masa mendatang.
"Mari kita bangun kembali peradaban baru yang sesuai dengan tuntutan keadaan. Dan saya yakin tempat yang kita resmikan ini akan menjadi pusat peradaban, tidak hanya nasional tetapi juga global," pungkas Wapres Prof. Dr. (H.C) K.H. Ma'ruf Amin kelahiran, Tangerang, 11 Maret 1943.
Sebelumnya, Founder AAS Foundation Andi Amran Sulaiman (AAS) menyampaikan kisahnya yang melatarbelakangi pembangunan AAS International Hospital, yaitu ketika sang ibunda sakit dan tidak ada akses Rumah Sakit (RS) yang terjangkau. Di masa itu, AAS berujar apabila dia memiliki rezeki berlebih, dia berjanji akan membangun RS yang bisa memberi pertolongan kepada orang, khususnya orang tidak mampu secara gratis.
Rangkaian acara seremonial urgen ini ditutup dengan penekanan tombol sirine oleh Wapres secara simbolis, sebagai tanda Peresmian Ground Breaking Masjid Hj. Andi Nurhadi dan AAS International Hospital.
Sebagai informasi, masjid Hj. Andi Nurhadi dirancang dengan kapasitas 20 ribu jamaah. Masjid ini direncanakan tidak hanya berfungsi sebagai tempat ibadah, tetapi juga diharapkan menjadi pusat pengembangan peradaban - peradaban Islam di Kawasan Timur Indonesia (KTI).
Adapun pembangunan masjid di Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar ini, selain bertujuan sebagai pusat dakwah dan kebudayaan juga untuk meningkatkan kemakmuran jamaah serta menjadi tempat perputaran ekonomi dan pendidikan agama Islam.
Bangunan masjid akan terdiri dari ruang sholat, fasilitas umum, seperti aula, ruang tamu, fasilitas inkubator perekonomian yang akan menampung UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah), perpustakaan, dan ruang bermain anak.
Selain membangun masjid, AAS Foundation juga mendirikan AAS International Hospital untuk dapat menjadi RS rujukan di Kota Makassar di bangun di atas lahan seluas 34 hektar dalam kawasan yang sama dengan masjid Hj. Andi Nurhadi.
Rencananya RS ini akan dilengkapi dengan fasilitas publik, seperti tempat perbelanjaan dan hunian.
Founder Tiran Group AAS menggelontorkan dana Rp 1 triliun bangun masjid termegah dan terbesar di Indonesia bahkan mungkin se Asia.
Sejumlah pejabat hadir dalam kesempatan tersebut. Masing - masing adalah, Pj. Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sulsel Andi Muhammad Arsjad, jajaran anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sulsel, serta bupati dan wali kota se Sulsel.
Sementara itu, Wapres didampingi oleh Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, staf khusus Wapres Bidang Reformasi dan Birokrasi Mohamad Nasir, staf khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, staf khusus Wapres Bidang Umum Masykuri Abdillah, staf khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas, staf khusus Wapres Zumrotul Mukaffa; serta tim ahli Wapres Farhat Brachma, Johan Tedja Surya, dan Sukriansyah.
Dari pantauan Radar Jakarta News di sekitar lokasi peresmian, terdapat sejumlah aparat pengamanan dari unsur Kodim 1408/BS, Kodam XIV/Hasanuddin, Polisi Militer (PM), Polrestabes Makassar, Polda Sulsel, Dinas Perhubungan, LLAJR, dan Satpol PP.
Kerumunan warga berderet di pinggir jalan dari/dan menuju lokasi peresmian. Mereka antusias menunggu ingin melihat dan berjabat tangan dengan Wapres.
"Saya sejak tadi berada di jalan ini karena menunggu kedatangan Wapres dan rombongan untuk melihatnya," kata salah seorang warga Kelurahan Panaikang, Kecamatan Panakkukang.
Reporter: Andi Razak BW/redaksi.
Tidak ada komentar