Sekum Pertina Sulsel: Saya Akan Buktikan ke Dunia bahwa KONI Sulsel Tidak Serius sebagai Penyelenggara Porprov XVII Sulsel 2022.

 

Sinjai, Radar Jakarta.net.

Sekretaris Umum (Sekum) Persatuan Tinju Amatir (PERTINA) Sulawesi Selatan (Sulsel), Sri Syahril, menegaskan dia akan buktikan ke dunia bahwa KONI Sulsel tidak serius sebagai penyelenggara PORPROV XVII Sulsel 2022 dengan anggaran terbatas.

"Saya akan buktikan ke dunia bahwa KONI Sulsel tidak serius sebagai penyelenggara Porprov XVII Sulsel 2022 dengan anggaran terbatas," tegas Sri Syahril.

Hal itu disampaikan Sri kepada wartawan Tribun- Sinjai.Com, Senin (17/10/2022) lalu di Lapangan Sinjai Bersatu seperti dilansir RJ.NET.

Pengurus Pertina Sulsel butuh anggaran sekitar Rp 600 juta untuk menyelenggarakan pertandingan tinju di Porprov Sulsel.

Biaya tersebut untuk seluruh fasilitas ring tinju dan biaya seluruh perangkat pertandingan.

"Kami butuh sekitar Rp 600 juta untuk menyukseskan pertandingan tinju di Porprov," kata Sri, saat membuat tiang ring tinju dari Bambu di Lapangan Sinjai Bersatu, Senin (17/10/2022) lalu.

Sedangkan KONI Sulsel hanya memberi biaya kepada Pertina Sulsel untuk menyelenggarakan lomba Rp 64 juta.

Jumlah itu jauh dari cukup. Sebab biaya perangkat pertandingan saja sudah tidak cukup yang harus membutuhkan Rp 150 juta.

Rencananya jika anggaran minim maka Pertina Sulsel akan menyelenggarakan sesuai kemampuan keuangan.

Siang tadi (Senin, 17/10/2022) Pertina Sulsel membuat ring tinju dari batang Bambu di Lapangan Sinjai Bersatu.

Mereka mulai mengerjakan ring tinju tersebut sejak pukul12:30 wita.

Hal itu terpaksa dilakukan karena fasilitas dari panitia Porprov Sulsel belum mengadakan ring tinju.

Sementara waktu semakin mendekati pembukaan Porprov ke-17 Sulsel di Sinjai.

Pembukaan Porprov direncanakan berlangsung pada 22 Oktober 2022 di Stadion Andi Bintang Sinjai.

Karena waktu semakin mendekati waktu pembukaan, sementara ring tinju belum berdiri sehingga pengurus Pertina Sulsel memilih membangun ring tinju dari batang Bambu.

"Sampai jam 12:30 wita venue tinju belum dibenahi. Daripada saya menunggu sesuatu yang tidak pasti, mending saya loading ring dari batang Bambu," kata Sekum Pertina Sulsel, Sri Syahril kepada Tribun-Sinjai.Com.

Dia menegaskan bahwa, Pertina Sulsel akan membuat ring tinju dari Bambu dengan sandaran dari Bantal tidur di empat sudut (blue, red, white, netral) dengan tali rapia.

Mereka juga sudah mencoba dengan penerangan obor ring tinju tersebut.

Mereka berharap agar tidak disalahkan jika melakukan hal itu. Hal itu dilakukan sesuai arahan pengurus KONI Sulsel.

"Terima kasih bapak dan ibu atas ketidakpeduliannya terhadap olahraga di Sulsel. Mari kita menyongsong target posisi 5 besar di PON Sumatera Urara (Sumut) - Aceh," kata Sri yang juga merupakan Jurnalis senior Makassar dengan nada kesal. 

Pada Porprov XVII kali ini, Kabupaten Sinjai dan Kabupaten Bulukumba bertindak selaku tuan rumah.

Terdapat 21 Cabor dipertandingkan di Kabupaten Sinjai, dan 13 Cabor dipertandingkan di Kabupaten Bulukumba, Sulsel.

"Salama'Ki Tapada Salama!"

Reporter: Andi Razak BW

Editor: Ra Ja.net/redaksi.