Breaking News

Di Anggap Anak Bawang, BKI Riau Ukir Prestasi





DUMAI, — 

Adalah Beladiri Kempo Indonesia (BKI) Riau ikut serta dalam Festival Olahraga Nasional Indonesia (Fornas) Palembang, pada 1-7 Juli 2022 lalu.


BKI merupakan salah satu cabor yang di pertandingkan pada Fornas Palembang. Dan merupakan cabor dari Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI).


Di Fornas Palembang, ada 8 cabor di pertandingkan. 34 provinsi berpartisipasi utus kontingen.


Kontingen BKI Riau di perkuat 13 orang, atlet 10 official 3. Satu di antara official, Sensei Elly Dawaty asal Dumai.


Lewat persiapan apa adanya, BKI Riau berhasil ukir prestasi, ranking 7 dari 14 provinsi, dengan raihan 5 emas, 6 perak dan 6 perunggu.


GOR Jakabaring Palembang jadi saksi, kontingen yang di pimpin langsung Ketua KORMI Riau H Donni Afrialdi, SH., MH. Dari Dumai, ketua tim di percaya pada Elly Dawaty.


BKI Riau sendiri, masih hitungan bulan terdaftar di KORMI Riau.


Dengan prestasi yang di raih, KORMI Riau agendakan akan silaturahmi pada Gubri Syamsuar.


" Ya benar Bang. Informasi dari WA Grup tadi siang, KORMI Riau agendakan pertemuan dengan Gubri Syamsuar seminggu kedepan," terang Elly Dawaty, Rabu (13/7/2022) sore, saat di temui di kediamannya.


Pengakuan Sensei Elly Dawaty, walau kontingen nya telah ukir prestasi, hingga saat artikel ini naik, baik atlet maupun official belum ada menerima ucapan selamat dari Gubri atau Pejabat Provinsi, apalagi reward.


"Padahal kita bertanding di sana bawa nama Riau," sambung sensei yang juga di dapuk sebagai wasit, saat Fornas tersebut.


Di terangkan Elly, biasa di panggil, selama ini Cabor BKI di anggap anak bawang. Dengan prestasi yang di bawa dari Palembang ini, ia berharap ada semacam nilai lebih yang bisa di tunjukkan pada masyarakat dan KORMI.


"Kami berharap saat silaturahmi dengan Gubri nanti, ada penghargaan atau bantuan bagi kami," harapan wanita yang sehari-hari berprofesi sebagai jurnalis ini.


Bimbingan dan petunjuk dari KORMI Riau termasuk harapan Elly Dawaty dan para atlet.



(ES)

Tidak ada komentar