Di Lantik Sebagai Ketua Umum IKMBD Periode 2022-2027, Parlindungan Sinaga : 15.000 Masyarakat Batak Jangan Lupa Sejarah..!!

 

DUMAI, RADARJAKARTA.NET— 

Sabtu pagi (14/5/2022), Ikatan Masyarakat Batak Kota Dumai (IKMBD) adakan Pelantikan Pengurus Periode 2022-2027 dan Raker 1, di Ballroom Grand Zuri Hotel, Jln Sudirman.

Beberapa waktu sebelumnya, Sabtu (12/3/2022), IKMBD adakan Mubes ke-VI, di Pendopo Sri Bunga Tanjung.

Hasil Mubes, terpilih Parlindungan Sinaga sebagai Ketua Umum, gantikan Parluhutan Harianja dalam pemilihan ketua.

Pengukuhan di hadiri Walikota Dumai H Paisal, SKM., MARS., utusan anggota DPRD Dumai,  Waka Polres, Dandim 0320/Dumai, utusan 17 suku termasuk Lembaga Adat Melayu, Ketua Harian Forum Kerukunan Keluarga Masyarakat Dumai (FKKMD) Abdul Rahim, SE., utusan Persatuan Bangsa Batak (PBB), Generasi Muda Batak Dumai (GMBD) serta utusan 87 Parsahutaon dan Pemuda nya.

Sebelum masuk acara inti, yaitu pelantikan, terlebih dahulu di adakan ibadah singkat, di pandu pengurus Badan Koordinasi Gereja-gereja Dumai (BKGD). Khotbah di sampaikan Pdt Morris Y Hutabarat.

Selanjutnya, laporan Ketua Panitia Pelantikan, Monang Maradongan Simanungkalit, SE., di lanjutkan pembacaan SK Pengurus IKMBD Periode 2022-2027.

Kepengurusan IKMBD di kukuhkan berdasar SK No: 01/SKEP/IKMBD/V/2022. Di bacakan sesepuh/pendiri IKMBD Toman Tua Sitanggang.

Tercantum dalam SK, Ketum Parlindungan Sinaga, Wakil Ketua Umum DH. Sitohang, Sekretaris Umum Franky A. Aritonang dan Bendahara Umum 

Herwin Marbun.

Walikota dan Forkopimda sebagai Pelindung. Ada 8 bidang jadi program kerja. 87 Parsahutaon keanggotaan IKMBD.

Setelah di kukuhkan, Tua Sitanggang lantas serahkan Pataka dan Tongkat Tunggal Panaluan kepada Parlindungan Sinaga.

Dalam sambutannya, Ketum Parlindungan Sinaga ucapkan terima kasih kepada masyarakat Batak Dumai, atas kepercayaan yang di beri kepada dirinya untuk memimpin IKMBD lima tahun ke depan.

"Saya juga minta kepada Walikota Paisal dan jajaran Pemko, Polres, Kodim dan instansi lain, agar masyarakat Batak Dumai di beri kesempatan untuk turut andil dalam pembangunan," ucap Sinaga.

Tak lupa, Parlindungan Sinaga ingatkan hadirin yang hadir, terkhusus masyarakat Batak agar mendukung program pemerintah namun tetap kritis.

Sementara itu, Walikota Paisal sampaikan dalam sambutannya berbagai kemajuan Kota Dumai hingga saat ini.

"Kota Dumai termasuk urutan ke-8 kota aman dan kondusif, menurut Kementerian Kumham," buka Walikota Paisal.

Walikota Paisal minta agar warga Dumai, khususnya masyarakat Batak pertahankan dan jaga kondusifitas Kota.

Setelah ucapkan selamat kepada Parlindungan Sinaga, Paisal beberkan kemudahan-kemudahan bagi masyarakat demi menuju sejahtera.

"Saat ini, tanpa kartu BPJS, masyarakat bisa berobat gratis, gunakan KTP, dengan catatan namanya tercatat di sistem BPJS," lanjut Paisal.

Di tambahkan Paisal, masyarakat bisa gunakan ambulance gratis saat di rujuk ke Pekanbaru. "Di provinsi juga kita sediakan rumah singgah saat berobat ke sana. Gratis...!," lanjut Paisal, di sambut applaus hadirin.

Prestasi dan kemajuan yang telah di capai Kota Dumai saat pemaparannya di podium, beberapa kali mendapat tepuk tangan.

"Bahkan kita (Pemko) rencanakan, nantinya akan ada pagelaran seni adat budaya 18 suku secara rutin berkala. Pendirian miniatur rumah adat akan di dirikan di Taman Bukit Gelanggang. Anggaran dari APBD di tambah masing-masing suku. Jadi, ada perputaran ekonomi di Dumai," sekali lagi riuh tepuk tangan hadirin menutup penjelasan Paisal.

Pemukulan gong Batak oleh Walikota Paisal, pertanda pengukuhan telah selesai dan bermulanya Raker pertama.

Di sela istirahat siang, kepada RADARJAKARTA.NET, Parlindungan Sinaga sampaikan agar masyarakat Batak tidak lupa sejarah.

"Semoga 15.000 Bangso (masyarakat) Batak semakin maju di segala bidang. Namun jangan lupa sejarah, seperti kata Walikota Paisal saat saya bertemu. Makanya di adakan rencana parade budaya dan rumah adat," ujar Parlindungan Sinaga.

Di tanya, beberapa menit sebelum mulai pengukuhan adanya sekelompok orang atas nama Pemuda Batak lakukan orasi dDi tanya, beberapa menit sebelum mulai pengukuhan adanya sekelompok orang atas nama Pemuda Batak lakukan orasi di depan hotel dan pertanyakan kenapa mereka Pemuda Batak tidak di libatkan dalam rencana pengukuhan sesuai AD/ART, Ketua RT 18 Kelurahan Teluk Binjai ini berkata "sejak awal kita sudah ajak dan rangkul mereka, tapi mereka sendiri yang tidak mau. Sebab Pemuda dan IKMBD satu tubuh dan satu roh. Mereka adalah Pemuda demisioner atau transisi".

Pantauan RADARJAKARTA.NET, pengukuhan berjalan dengan tertib, lancar, sesuai jadwal dan Proke

Namun satu hal yang jadi pertanyaan, pada lembar tertib acara, IKMBD Dumai telah terdaftar di Kemenkumham No: 005082.AH.07. Tahun 201

Tidak ada keterangan nomor terdaftar di Kesbangpol Dumai. Apakah memang IKMBD merupakan Organisasi Sosial Etnik yang tidak terdaftar di Kesbangpol atau panitia lupa cantumkan no daftar Kesbangpol...? Satu pertanyaan yang perlu di jawab, sebelum menuai polemik di tengah 300.000 penduduk Duma

(ES)i.8.s.